Nuansa Bali di Pulau Pribadi Milik Konglomerat Dunia

Pulau tersebut bisa disewa secara eksklusif dengan harga mahal.

Necker Island, pulau pribadi milik konglomerat asal Inggris, Richard Branson.

Menikmati liburan di sebuah pulau pribadi masih menjadi impian banyak orang. Namun, hal ini tak berlaku bagi konglomerat asal Inggris, Richard Branson.

Pendiri Virgin Group itu diketahui memiliki sebuah pulau pribadi di Kepulauan Karibia. Pulau bernama Necker Island tersebut dibeli Branson dengan harga £180,000 atau setara Rp2.6 miliar pada tahun 1979 lalu.

"Necker Island telah menjadi rumah saya selama lebih dari 30 tahun dan bagi saya itu adalah tempat terindah di dunia," ujar Branson.

Keindahan pulau ini pun telah menarik perhatian sejumlah pesohor dunia. Putri Diana, Harrison Ford, Oprah Winfrey, Rolling Stones,  Kofi Annan, Jimmy Carter, Nelson Mandela, hingga Tony Blair tercatat pernah menyambangi pulau yang memiliki luas 74 acre itu.

Pada tahun 2011, kebakaran hebat sempat melanda bangunan utama di pulau ini, yakni Great House. Kebakaran disebabkan sambaran petir yang terjadi saat badai tropis Irene.

Namun, tak butuh waktu lama bagi Branson untuk membangun kembali pulaunya yang porak-poranda. Dua tahun kemudian, pria kelahiran 18 Juli 1950 itu, mengumumkan bahwa Great House telah selesai direnovasi dan pulau bisa kembali disewa secara eksklusif.

Seperti dilansir laman Daily Mail, bangunan baru di Necker Island tetap mengikuti desain lama, yakni bernuansa Bali. Tak hanya kolam renang dan lapangan tenis, tamu yang menginap di pulau ini juga akan dimanjakan dengan pemandangan menakjubkan Samudra Atlantik.

Pulau yang rencananya dibuka kembali pada September 2013 mendatang itu, bisa disewa hingga 30 orang dewasa. Tapi tentu saja biaya sewa yang harus dikeluarkan tamu sangat besar. Biaya sewa pulau secara eksklusif selama satu pekan, termasuk enam rumah bergaya Bali hingga dua lapangan tenis, dipatok sebesar £275.800 atau setara dengan Rp4 miliar.